Puisi Sumiati "Memory Sungai Musi" Puisi Cinta Penuh Kenangan - Sampah Kata
Bertahun
waktu berlalu
Namun kisah
mu tetap jadi legenda hati ku
Cinta yang
tulus kau beri
Namun Maaf
kau harus ku hindari
Bukan karna
aku tak menyayangi
Namun
Prinsip diri
yang membuat ku harus tega hati
Semua bisa
dikorban dalam cinta
Semua bisa diberikan
atas nama kasih
Namun akidah
adalah mutlak
Maka dirimu
harus kudepak
Bukan aku
kejam dan tak punya rasa
Namun iman
modal hidup utama
Bila semua
bisa kutukar atas nama cinta
Dimana
harkat ku sebagai hamba Nya
Tepian musi menjadi saksi
Pertemuan
terakhir
Sebelum kau
pergi
Untuk
menjadi imam yang suci
Namun bukan
bagi dariku
Kini puluhan
tahun telah berlalu
Tak pernah
ku dengar kabar tentang mu
Hanya
selenting kata pernah ada bahwa diri mu tak jauh dari ku
Walau tak
sekali pun ku cari atau pun ku temu diri mu
Ini sekelip kisah tentang remaja yang pernah memadu asa
tapi saling memilih akidah
Dan melepas
keindahan asmara
Entah dimana
dirimu kini doaku
Kau bahagia
dengan pilihan hati
Agar rasa
sesal tak saling menghantui
Terima kasih telah berkunjung ke website Sampah Kata.
Penulis Amatiran Dari Pinggiran
Secarik Ocehan Basi Tak Lebih Dari Basa-Basi
Post a Comment