Puisi Sumiati "Merah Amarah" Puisi Kehidupan Penuh Makna
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Salam kopi pahit...
Puisi merupakan ungkapan perasaan yang menggambarkan tentang cinta, kehidupan, bahagia, sedih, rindu dan alam. Oleh karenanya pada postingan ini, admin ingin membagikan puisi karya Sumiati. Dalam hal ini admin menekankan bahwa sumber tulisan dan hak cipta sepenuhnya milik penulis.
Merah Amarah
Oleh : Sumiati
Harus dengan
kalimat apa kau baru mengerti
Apa harus
cemeti yang berbicara baru kau akan menyadari
Semua salah
mu
Apakah hati mu masih berwarna merah
ataukah warna
nya telah hitam sehitam arang jelaga
Sekotor apa
pikiran mu
Apakah
Otak mu
hanya berisi belatung busuk yang mengerogoti pikiran
Dan akal
sehat mu
Kau ikuti
nafsu mu
Sampai kau
lupa sebuah karma pasti akan berbalik pada mu
Apa nurani
mu telah mati
Terbungkam oleh egoisme gila
yang telah melenyapkan akal sehat mu
Kau
runtuhkan singasana suci pernikahan
Hanya karena
ambisi gila yang telah merasuki jiwa
Rasa nya
lebih
Lebih
bahagia mendengar kau tiada daripada setiap saat kau tampar kami dengan rasa malu yang bertubi-tubi karena sikap dan
laku mu telah di luar nalar akal sehat manusia
Atau kami
harus memasung mu untuk dimasukkan ke rumah sakit jiwa agar bisa membuat lu
berpikir secara logis seperti manusia pada umum nya
Tapi
entahlah
Dibilang kau
gila
Tapi kau
sangat mengerti soal harta dan tahta
Dibilang kau
waras
Tapi
kelakuan mu lebih gila dari orang gila
Hanya bisa
berdoa dan berharap pada Tuhan agar hati dan pikiran mu bisa sejalan agar tak
semakin berhamburan airmata kesedihan
dan kemarahan dari laku mu yang terkadang diluar batas norma agama dan
kehidupan..
Plg.842021
***
Demikian puisi karya Sumiati yang dikirim oleh penulis untuk dimuat dalam web ini.
Terima kasih telah berkunjung ke website Sampah Kata.
Penulis Amatiran Dari Pinggiran
Secarik Ocehan Basi Tak Lebih Dari Basa-Basi
Post a Comment