Tiba-Tiba Lelah Kata-Kata Motivasi Tentang Rasa

Table of Contents

TIBA-TIBA LELAH
(Teks Podcast Karya Muraz Riksi)

Pernah gak kamu tika-tiba merasa lelah dengan keadaan? Kamu merasa asing seorang diri, merasa tidak nyaman dengan keramaian, pengennya menyendiri, duduk di dekat bara api sembari menyeruput segelas kopi, menikmati sunyinya malam tanpa harus mendengar bisingnya suara kendaraan.

Pernah gak merasa bosan dengan seseorang?

Seseorang yang dulunya begitu hebat kamu perjuangkan, seseorang yang dulunya teramat kamu sayang dan sampai sekarang masih kamu sayang. Kamu tidak pernah berkata kasar kepadanya dan bahkan kamu tida pernah membentaknya.

Walau kamu sadar, seseorang itu pernah dan berulang kali membuat kesalahan fatal namun kamu tetap tersenyum dan memeluknya.

Meski terkadang kamu juga berfikir, kenapa dia tidak juga menghargaimu. Malahan disaat dia emosi, dia sering berkata dengan nada keras, membentakmu hanya karena kesalahan kecil. Bahkan sikapnya jauh berbeda disaat kamu baru PDKT. Awalnya di masa PDKT, dia sosok yang lembut, mengagumkan dan bahkan kamu setiap saat memujinya. Dengan bangga kamu bercerita kepada sahabat-sahabatmu bahwa dia sosok yang luar biasa.

Lalu disaat kamu sudah bersamanya, seiring waktu berjalan, sikap egois keluar darinya. Dia tidak peduli mau orang lebih tua darinya, mau di depan orang banyak, jika ada yang menasehati dirinya, dia langsung menjawab dengan nada tinggi. Prinsipnya jangan atur hidupnya, jangan tegur sikapnya. karenya itu haknya sebab ia merasa tidak mengurus hidup orang lain.

Namun dia lupa satu hal penting, disaat dia bersikap egois seperti itu, tidak mengenal tempat, tidak mau tahu siapa lawan bicaranya. Dia bertindak dan bersikap seakan-akan hal yang lumrah. Mungkin hal itu biasa baginya namun bagi orang banyak, itu adalah sikap yang tidak lazim. Semisal ia membantah seorang yang menasehatinya dengan kata dan nada suara yang tidak sopan. Posisinya di depan banyak orang, bisa dibayangkan bagaimana sedihnya seseorang yang bermaksud menasehati.

Dan satu hal penting yang dia lupakan adalah segala sikap buruknya, menjatuhkan image kekasihnya di mata orang, di mata keluarga. Bahkan keluarganya mengasingkan kekasihnya hanya karena sikap buruk dia. Kekasihnya seperti orang asing di mata keluarganya.

Perasaan itulah yang sedang kurasakan. Lelah dengan keadaan. Ditambah lagi, dia tidak lagi perhatian. Dia hanya sibuk dengan hal-hal yang paling kamu tidak sukai. Padahal berulang kali sudah kamu ingatkan namun dia tetap saja dengan sikapnya.

Semua hal itu sekarang sudah berubah, dan karena hal itu juga kamu tiba-tiba lelah. Kamu menjadi Pendiam, cuek dengannya dan sesekali muncul perasaan benci. Bukan karena kamu sudah nyaman dengan yang lain atau sudah ada yang lain. Sebab di hatimu masih dia seseorang yang teramat kamu sayang.

Hanya saja, perasaanmu tak karuan, ketika mengingat semua sikapnya yang tidak baik. Posisinya sekarang kamu cuma bisa bersabar dan berharap dia kembali menjadi sosok yang kamu kagumi seperti dulu. Seseorang bisa berubah kapan saja tetapi jika dia tahu pentingnya menghargai maka dia akan berfikir 1000 kali sebelum berkata dan bersikap kasar.
***Tamat***

***
Demikian Teks Podcast Cerita Tentang Rasa Karya Muraz Riksi yang dikirim oleh penulis untuk dimuat dalam web ini. 

(Catatan Penutup)
Terima kasih telah berkunjung ke website Sampah Kata.

Salam kopi pahit...

Sampah Kata Seniman Bisu
Penulis Amatiran Dari Pinggiran
Secarik Ocehan Basi Tak Lebih Dari Basa-Basi